Senin, 14 Maret 2016

Pantai Pulau Merah, Banyuwangi

Pulau Merah Banyuwangi. Penduduk sekitar menyebut pulau exotis ini dengan nama Pulo Merah yaitu salh satu pantai serta tempatwisata Banyuwangi yang terdapat di Kecamatan Pesanggaran. Obyek wisata ini pada beberapa tahun terakhir di promosikan serta dijagokan oleh pemerintah kabupaten Banyuwangi sebagai wisata unggulan selain Wisata Kawah Ijen yang terkenal dengan api buri atau ijen blue fire. 

Pantai yang dulunya bernama Pantai Ringin Pitu ini di kenal karena punya bukit hijau kecil dengan pantai sejauh 200 mt dan tanah yang berwarna kemerahan terdapat di dekat bibir pantai. Bukit hijau nan indah ini bisa dikunjungi dengan jalan kaki saat air laut sedang surut. Di sana juga ada Pura yakni bernama  " Pura Tawang Alun " di mana warga beragama Hindu di sana melakukan upacara Mekiyis. Hal ini mirip dengan Pura Luhur Poten Bromo yang terletak di wisata bromo yang terkenal dengan upacara kasadanya.

Pura umat Hindu ini sudah lama berdiri mulai sejak 1980, juga kerap dikunjungi umat Hindu dari Gunung Bromo serta Bali. Waktu tsunami berlangsung th. 1994, pura ini dapat terserang efeknya hingga tembok luar pura hancur tetapi sisi dalam pura (Pelinggih Padmasana) masih berdiri kokokh seperti semula..

Dari penduduk sekitar ada cerita sejarah Pulau Merah Banyuwangi yaitu penamaa nya berasal dari  pancaran sinar merah hingga warga seputar menamainya Pulau Merah.
Pulau Merah Banyuwangi
 

Pantai Pulau Merah Banyuwangi

Pantai ini nyaris serupa dengan pantai Kuta di Bali atau pantai Papuma di Jember dan sangatlah pas untuk beberapa peselancar yang mau coba ketrampilannya dalam ber-surfing ria. Dengan ombak setinggi 2 hingga 3 mtr beberapa peselancar dapat lakukan manuver tehnik tubes.

Saat yang tepat untuk beberapa peselancar untuk bertandang ke pantai ini yaitu pada bln. Mei sampai Desember. Lantaran ketika itu cuaca serta ombak telah terbilang ideal untuk berselancar. Namun pada bulan lain antar Januar sampai April walau tak bisa untuk berselancar, keindahan dan pesona Pulau Merah sangat  menarik untuk kunjungan dan liburan wisata untuk melepas penat aktivitas keseharian Anda. Fenomena unik lain yang bisa  di explore di sini adalah saat moment pelepasan 1. 000 anak penyu oleh Bupati Banyuwangi.

Penentuan Wisata Pantai Pulau Merah juga sebagai destinasi wisata baru di Banyuwangi, lantaran potensi ombak serta pesona alamnya yang masih tetap asli serta sangatlah bagus. Sehingga saat ini menjadi salah satu tempat wisata di Jawa Timur yang wajib di kunjungi.

Rute Menuju Pulau Merah Banyuwangi

Pulau Merah Banyuwangi adalah sisi lain dari wisata pantai di Jawa Timur recomended untuk libuan keluarga. Dari Kota Banyuwangi anda dapat menuju arah selatan dengan lama saat perjalanan seputar 3 jam atau seputar 60 km dengan memakai kendaraan roda empat atau sepeda motor.

Bisa pula anda mengaksesnya rute Pulau Merah dari kota Jember dengan jarak 100 km. Dengan lewat jalan nasional Jember – Banyuwangi. Sesudah tiba di kecamatan Genteng Banyuwangi, berbelok arah ke selatan dengan jalanan aspal 15 km dari Genteng, kemudian Anda akan masuk kecamatan Gambiran. Dari sini, kemudian dilanjutkan ke arah pantai selatan menuju kecamatan Pesanggaran, dengan dipandu rambu-rambu yang sangatlah lengkap maka tibalah Anda di wisata pulau Merah.

Jika Anda  berangkat dari Jakarta memakai peswat bisa langsung ke Bandara di Banyuwangi yaitu Airport Belimbing Sari. Dari sini anda bisa sewa mobil untuk menuju ke Wisata Pulau Merah. Dan jika traveling ke sini ala backpacker baik dari arah Surabaya atau Malang (memakai kendaraan umum misal kereta Api atau Bus) dari stasiun kereta / terminal di Banyuwangi juga harus sewa transport karena untuk ke pantai pulau merah tidak ada kendaraan umum.

Selesai explore wisata pantai Pulau Merah anda bisa melanjutkan ke tempat wisata di banyuwangi lainnya yang layak di kunjungi misalnya wisata kawah ijen , untuk obyek wisata lainnya silahkan klik daftar tempat wisata di Banyuwangi.

Pantai Papuma, Jember


Pantai Papuma, satu lagi pantai yang populer dan tak kalah indahnya di kawasan Jember. Tepat berada di pesisir selatan Jawa Timur, atau lebih tepatnya terletak di desa Lojejer, kecamatan Wuluhan, 45 Km arah selatan kota Jember, pantai Papuma menawarkan nuansa yang sangat indah untuk dikunjungi.
Di sepanjang pantai Papuma terdapat pasir putih yang bersih dan indah, dan memungkinkan para wisatawan asing yang datang untuk berjemur di pantai tersebut. Disamping keindahan alamnya, pantai ini juga kaya akan fauna seperti Biawak, Ayam Alas, burung-burung dengan ragam jenisnya, Babi Hutan, Rusa, Landak dan Trenggiling.
Di pantai ini disediakan beberapa sarana pendukung bagi mereka yang ingin menikmati suasan Papuma lebih lama, seperti penginapan dan bumi perkemahan. Saat matahari terbenam, suasana di pantai Papuma akan semakin indah untuk dinikmati. Senja yang temaram dan desir laut yang semakin bergemuruh menimbulkan suasan drmatis yang enggan untuk ditinggalkan.

Wisata Banten – Desa dan Pantai Sawarna Lebak



Desa Sawarna adalah sebuah desa wisata yang berlokasi di Kabupaten Lebak, Banten. Desa Sawarna mulai menjadi bahan pembicaraan pada tahun 2000an ketika mulai diekspos di internet. Selain masih sepi pengunjung karena baru mulai populer, Desa wisata Sawarna juga mempunyai keistimewaan yang lain, yaitu memiliki banyaktempat wisata dengan jarak yang berdekatan sehingga dalam satu kali jalan anda akan dapat menikmati semuanya sekaligus.
Pantai Tanjung Layar
Jenis wisata yang dapat anda nikmati di Desa wisata Sawarna adalah wisata alam karena memang alam disekitar lokasi ini masih jarang tersentuh gangguan manusia sehingga masih sangat indah dan menarik untuk dilihat. Tempat wisata yang dapat dikunjungi di Desa wisata Sawarna adalah berupa sungai, hutan, agrowisata, panjat tebing, goa, dan yang paling terkenal adalah pantainya yang indah.

Pantai Sawarna


Pantai Sawarna adalah sebuah pantai yang menghadap ke Samudera Hindia, sehingga mempunyai ombak khas pantai selatan yaitu berombak besar dan berarus kuat, menjadikannya sangat cocok untuk wisata selancar. Memang wisata selancar belum terlalu populer di Indonesia, tapi di luar negeri banyak sekali orang yang menyukai kegiatan air ini. Di Pantai Sawarna banyak wisatawan asing yang betah berlama-lama berada di sini untuk berselancar, dan juga berkunjung ke tempat wisata lain di Desa Sawarna.

Pantai Sawarna yang mempunyai panjang 65 KM, dengan air laut yang jernih, pasir yang putih, berbukit hijau, dihiasi karang, dan tidak terlalu ramai pengunjung adalah pantai yang paling indah di Banten sehingga anda tidak perlu ragu untuk datang berkunjung dan menikmati pesona wisata yang tersembunyi ini. Berlokasi di sebuah desa pesisir selatan, Pantai Sawarna selalu dihubungkan dengan kisah sang penguasa laut selatan, Nyai Roro Kidul.
Pantai Sawarna yang berjarak sekitar 150 KM dari kota Rangkasbitung banyak didatangi wisatawan yang berasal dari Bandung, Jakarta, dan sekitarnya karena dari kota-kota tersebut jaraknya tidak terlalu jauh. Selain itu jalanan menuju Pantai Sawarna juga sudah lumayan baik, dan terus diperbaiki sehingga bisa saya pastikan dalam waktu beberapa tahun ke depan, tempat wisata di Banten ini akan menjadi salah satu primadona wisata bagi warga Bandung, Jakarta, dan sekitarnya. Waktu perjalanan dari Jakarta menuju Pantai Sawarna adalah sekitar 7 jam dengan jarak tempuh sekitar 270 KM.

Cara Mencapai Pantai Sawarna

Pantai Sawarna dapat dicapai dengan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum. Jika menggunakan kendaraan pribadi dari Jakarta, maka rute yang akan anda tempuh yaitu:
  • Jalur Timur: Tol Jagorawi, Ciawi, Cibadak, Pelabuhan Ratu, Sawarna.
  • Jalur Barat: Tol Merak, Serang Timur, Pandeglang, Gunung Kencana, Malingping, Bayah, Sawarna.
Disarankan menggunakan jalur timur karena jalur barat suasananya sepi dan gelap, sehingga anda akan kesulitan bila membutuhkan bantuan. Selain itu juga masih jarang terdapat tempat makan dan tempat pengisian bensin.

Apabila anda ingin menggunakan kendaraan umum, anda dapat menumpang bus jurusan Pelabuhan Ratu dari terminal bus setempat, kemudian dari Pelabuhan Ratu anda harus melanjutkan ke arah Sawarna dengan menaiki elf. Bila menaiki kendaraan umum, saya sarankan jangan terlalu sore, karena kendaraan umum menuju Desa Sawarna hanya sampai dengan jam 5 sore saja.
Tips Wisata Pantai Sawarna

  • Apabila anda ingin datang ke Pantai Sawarna, saya sarankan jangan datang hanya 1 hari saja karena lamanya waktu perjalanan akan sangat melelahkan bila dilakukan pulang pergi dalam 1 hari. Selain itu karena banyaknya tempat wisata di sekitar Pantai Sawarna, anda akan membutuhkan waktu lebih dari 1 hari untuk dapat menikmati semuanya. Sangat sayang sekali apabila anda hanya datang, berfoto-foto di pantai, lalu pulang ke rumah. Lebih baik anda menginap di homestay yang ada di sekitar Pantai Sawarna dengan tarif murah, hanya sekitar 100,000 Rupiah per orang bila tanpa AC dan sekitar 200,000 Rupiah bila menggunakan AC. Dengan biaya tersebut, anda juga akan mendapatkan makan sebanyak 3 kali dalam 1 hari. Apabila ingin lebih murah, anda bisa memilih homestay yang tidak mendapatkan makan, namun tidak disarankan karena akan cukup sulit menemukan penjual makanan di sini.
  • Berkendaralah pada siang hari, karena pada malam hari beberapa lokasi dalam perjalanan menuju Pantai Sawarna akan sangat gelap karena belum ada lampu jalanan. Selain itu di beberapa tempat juga jalannya kurang mulus sehingga rawan dan mengerikan.
  • Bawalah uang tunai yang cukup untuk pulang pergi, karena belum banyak ATM di sekitar lokasi wisata ini.
  • Isilah bensin kendaraan anda karena jarak antar tempat pengisian bensin lumayan jauh, jadi sebaiknya anda mengisi bensin ketika anda melihat sebuah tempat pengisian bensin dari pada kehabisan bensin di tengah perjalanan.
  • Apabila anda tidak menyukai hidangan laut, sebaiknya bicarakan pada pengelola homestay karena sebagian besar homestay akan menyajikan hidangan laut.
  • Apabila anda ingin menginap pada hari libur, sebaiknya lakukan pemesanan homestay sebelumnya karena sering kali penuh.
  • Gunakan mobil yang tinggi karena beberapa medan perjalanan akan sulit dilewati sedan atau city car mungil.
  • Fasilitas toilet di sekitar Pantai Sawarna cukup minim sehingga sebaiknya anda pergi ke toilet setiap kali ada kesempatan.
Homestay Pantai Sawarna

Pantai Carita

Objek Wisata Pantai Carita

pantai carita anyerSiapa yang tidak kenal pantai yang satu ini khususnya warga Jakarta. Pantai yang berlokasi di provinsi Banten ini merupakan salah satu pantai yang paling terkenal di Banten. Pesona pasir putih kecoklatan sepanjang tiga kilometer, menjadikan keindahna pantai ini begitu mempesona untuk para wisatawan. Akses yang mudah dari kota Jakarta, membuat pantai ini menjadi destinasi wisata favorit ketika akhir pekan tiba. Berada di tepi Jalan Raya Carita Labuan yang menjadi jalur utama untuk mengunjungi objek-objek wisata menarik lainnya di Banten seperti Ujung Kulon, Tanjung Lesung, dan Pulau Umang. Kemana pun tujuan wisatanya, kamu pasti akan melewati Pantai Carita jika ke objek wisata tersebut.
Hembusan angin dengan lindungan berbagai pohon rindang khas tepi pantai, serta butiran pasir putih berkilau nan indah. Semuanya berpadu dalam panorama Pantai Carita yang indah. Bukan hanya pada hari libur saja pantai ini banyak dikunjungi oleh para wisatawan. Tapi pada hari-hari biasa pun pantai ini banyak dikunjungi untuk tempat bersantai dan menikmati indahnya suasan pantai. Angin laut yang menerpa serta deburan ombak yang mempesona, ditemani sebuah layar besar yang melukiskan keindahan Anak Gunung Krakatau. Pastinya menjadi moment indah tak terlupakan ketika kamu berkunjung ke pantai yang satu ini.

Sejarah Pantai Carita

Pada awalnya wisata Alam Pantai carita merupakan salah satu hutan lindung di Pandeglang yang memiliki luas 95 hektar. Dengan potensi alamnya yang indah, seperti pantai yang landai serta ombak yang tidak terlalu besar. Menjadikan kawasan ini cocok untuk dijadikan kawasan wisata. Dan pada tahun 1978 ditetapkan lah kawasan ini menjadi salah satu objek wisata pantai di Banten yang dinamakan Pantai Carita.
Berbagai aneka flora dan fauna terdapat di kawasan Pantai Carita ini seperti kera ekor panjang, lutung, biawak, ular sanca, kelelawar, alap-alap, serta elang. dan untuk flora bisa kita temukan seperti pohon mahoni, jati, mahoni afrika, dan bungur. Kawasan yang kaya akan kekayaan alam ini hendaknya dijaga oleh warga sekitar dan para wisatawan yang berkunjung ke objek wisata Pantai Carita.

Tips Berlibur Ke Pantai Carita

Jika kamu ingin berlibur bersama keluarga ke kawasan wisata Carita. Maka hendaknya memperhatikan soal penginapan. Pesanlah penginapan seperti hotel, cottage, ataupun villa di sekitar kawasan Carita. Agar kamu bisa lebih leluasa untuk menikmati keindahan wisata Carita. Ada beberapa rekomendasi cottage di Carita yang bisa kamu pilih disini -> PantaiANyer.net atau kamu juga bisa menghubungi kami melalui kontak 081229035554 untuk menanyakan rekomendasi penginapan yang cocok untuk kamu dan keluarga.

Transportasi Menuju Pantai Carita

Jalan menuju Pantai carita sebenarnya sangat mudah. Kamu hanya perlu menuju Jalan Tol Jakarta – Merak. Dan ikuti petunjuk jalan menuju Anyer. Dan nanti kamu akan menyusuri Jalan Raya Anyer Carita hingga sampai di lokasi tujuan. Dan untuk kamu yang dari Jakarta atau Bogor, bisa menempuh beberapa rute berikut:
  • Jakarta – Serang – Cilegon – Anyer – lokasi (Jaraknya sekira 170 km)
  • Jakarta – Serang – Palima – Batukuwung – lokasi (Jaraknya sekira 160 km)
  • Jakarta – Serang – Pandeglang – Labuan – lokasi (Jaraknya sekira 160 km)
  • Bogor – Rangkas Bitung – Pandeglang – Labuan – Lokasi (Jaraknya sekira 150 km)

Wisata Kuliner Di Carita

Di kawasan wisata Carita, kamu bisa mencicipi kuliner sea food seperti kepiting saus pedas, ikan bakar, gurame bakar, cumi, udang, serta makanan sea food lainnya. Setelah seharian bermain di pantai, kamu juga bisa membeli kelapa muda untuk menghilangkan dahaga di tenggorokanmu dengan harga Rp.6.000,-

Kegiatan Yang Dapat Dilakukan

ketika telah sampai di kawasan wisata Carita, kamu tidak perlu bingung untuk melakukan berbagai kegiatan. Kamu bisa melakukan kegiatan-kegiatan seru seperti Jetsky, banana boat, diving, surfing, serta berenang dan bermain pasir di bibir pantai. Ombak di kawasan Pantai Carita tidak terlalu besar, sehingga aman untuk kamu berenang dan bermain air seperti body surfing, volly pantaik, berperahu, serta memancing dan melihat keindahan pantai sambil bersantai bersama keluarga. Dan tentunya jangan lupa juga untuk menikmati indahnya sunset di Pantai Carita.
Itulah beberapa ulasan tentang serunya berlibur di Pantai Carita Anyer. Semoga informasi ini dapat membantu kamu yang ingin berlibur di salah satu pantai terkenal di Banten ini. Dan jangan lupa ajak seluruh teman dan keluarga untuk berlibur di Pantai Carita.

Pantai Anyer

Objek Wisata Pantai Anyer

Pantai Anyer, salah satu pantai di Provinsi Banten yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan. Baik itu wisatawan lokal maupun mancanegara. Setiap minggunya pantai ini tidak henti-hentinya dikunjungi oleh para wisatawan lokal terutama dari Jakarta dan sekitarnya. Pantainya yang indah dengan pasir putih yang mempesona menjadikan pantai ini menjadi salah satu pantai favorit. Spot yang indah serta objek wisata yang beraneka ragam menjadikan pantai ini kian diminati oleh para keluarga ketika akhir pekan datang. Mengunjungi Pantai Anyer pastinya akan menjadi liburan atau trip yang menarik untuk Anda semua.

Mengenal Lebih Dalam Tentang Pantai Anyer

Apakah Anda tahu apa Pantai Anyer itu? apakah itu nama salah satu pantai atau salah satu daerah di Kabupaten Serang – Banten? Untuk itu Anda harus mengenalnya lebih dalam lagi apa sebenarnya Anyer itu dan dimana lokasinya. Serta apa sebenarnya perbedaan antara pantai Anyer dan pantai Carita. Karena ada sebagian dari kita yang masih bingung mana yang disebut pantai Anyer dan mana yang disebut Pantai Carita.

Lokasi

Pantai Anyer berlokasi di kecamatan Anyer, kabupaten Serang, provinsi Banten. Jadi sebenarnya nama Anyer itu diambil dari salah satu nama kecamatan di kabupaten Serang – Banten. Mengapa nama Anyer ini diambil menjadi nama sebuah pantai? karena memang kecamatan Anyer ini sebagian besar daerahnya ada di kawasan bibir pantai. Jika Anda mengunjungi Anyer, maka Anda akan menyusuri jalan raya dengan pemandangan di sebelah kanan jalan (dari arah Jakarta) adalah pantai dengan panorama yang indah. Karena sebagian besar daerahnya adalah pantai, maka disebutlah pantai yang ada di kecamatan Anyer ini adalah Pantai Anyer. Jadi, Pantai Anyer bukan hanya satu pantai saja. Tapi seluruh pantai-pantai yang ada di kecamatan Anyer disebut dengan Pantai Anyer.
peta pantai anyerUntuk mengetahui mana yang termasuk kecamatan Anyer, jika Anda datang dari arah Jakarta. Maka setelah melewati kawasan industri, Anda akan melihat gapura yang bertuliskan “Selamat Datang Di Kecamatan Anyer”. Dimana setelah gapura itu ada kawasan pasar Anyer yang cukup ramai. Itulah batas awal daerah yang disebut Anyer. Sebenarnya ketika Anda memasuki kawasan pasar itu saja. Anda sudah ada di bibir pantai. Tapi untuk melihat pantainya, Anda harus masuk sedikit ke sebelah kanan. Karena pantai sudah tertutupi oleh pemukiman warga. Dan jika Anda melanjutkan perjalanan, tidak lama setelah pasar Anyer pantai akan mulai terlihat. Dan kebanyakan disitulah para wisatawan dan pengunjung baru menyadari bahwa mereka sudah berada di kawasan Pantai Anyer.
Jalan raya dengan pemandangan pantai itu akan terus Anda nikmati sampai perbatasan antara Anyer dengan Carita. Jadi sampai perbatasan kecamatan Anyer itulah baru batas akhir dari Pantai Anyer dan Anda akan melanjutkan dengan pemandangan dari Pantai-Pantai di Carita.
selamat datang di pantai anyer

Perbedaan Pantai Anyer dan Pantai Carita

Mungkin ada sedikit kebingungan di benak Anda, apa sih sebenarnya perbedaan pantai Anyer dan Pantai Carita itu? bahkan ada sebagian yang menyebutnya Pantai Anyer Carita. Padahal kedua pantai itu adalah dua kawasan pantai yang berbeda. Sebenarnya nama Pantai Carita itu juga tidak jauh dengan pantai Anyer. Nama “Carita” sendiri diambil dari nama daerah di sekitar pantai Carita itu juga. Jadi seperti pantai Anyer, Pantai Carita juga merupakan sebutan untuk pantai-pantai yang ada di kawasan Carita kabupaten Serang – Banten. Nama Pantai Anyer dan Carita adalah dua kawasan pantai-pantai yang ada di masing-masing tempat yaitu Anyer dan Carita.

Berbagai Aktifitas Yang Dapat Dilakukan

Berlibur di Pantai apalagi jika pergi bersama keluarga dan teman-teman, banyak hal yang dapat kita lakukan Berbagai aktifitas menyenangkan dapat menyegarkan kembali pikiran kita, antara lain:
  1. Berenang di pantai
  2. Bermain water sport
  3. Membangun istana pasir
  4. Snorkling
  5. Surfing / berselancar
  6. Menikmati sunset dan sunrise
  7. Berkumpul bersama keluarga sambil menikmati indahnya pantai
Dan masih banyak lagi aktifias lainnya yang dapat kita lakukan. Dan jangan lupa mengabadikan moment indah itu dengan berfoto ria. Agar ketika Anda kembali ke aktifias sehari-hari, Anda akan memiliki kenangan indah bersama keluarga dan teman di Pantai Anyer.

Penginapan Di Anyer

Tidak lengkap rasanya menikmati keindahan Pantai Anyer hanya dalam waktu satu hari saja. Untuk melengkap liburan, Anda bisa juga menginap di hotel, cottage, villa, atau home stay yang ada di kawasan Pantai Anyer. Mulai dari penginapan sederhana sampai yang berkelas semuanya ada di kawasan Anyer. Tentunya setiap penginapan memiliki fasilitas dan keunggulannya tersendiri. Tapi sebagian besar penginapan di Anyer sudah memiliki fasilitas yang memadai seperti kamar full AC, kolam renang, water sport sepert jetski dan banana bout, ATV, dan masih banyak fasilitas lainnya.

Keunggulan Pantai Anyer Dibanding Dengan Yang Lain

Mengapa harus Pantai Anyer yang menjadi tujuan? sedangkan di provinsi Banten itu bukan hanya pantai Anyer saja tapi masih banyak pantai-pantai lainnya. Memang benar, tapi sampai sekarang Pantai Anyer masih menjadi primadona karena lokasinya yang mudah dijangkau dan dekat dengan ibu kota Jakarta. Selain itu, fasilitas di pantai Anyer juga sangat lengkap. Serta banyak spot-spot menarik yang dapat memanjakan mata kita ketika mengunjunginya. Jadi, apakah Anda masih ragu untuk mengunjungi Pantai Anyer?

Jumat, 11 Maret 2016

Mengunjungi Kawasan Wisata Terpadu Lagoi, di Pulau Bintan

Saya mendapat kesempatan mendampingi atasan, yang mendapat undangan untuk menjadi pembicara di “The 2 nd Annual Conference, Practicing Risk Manager Forum ” yang diselenggarakan oleh Association of Risk Management Practitioner, dengan judul “Paradigm Shift in Risk Management“, yang diadakan di Nirwana Resort Lagoi, Bintan. Atasan saya membawakan makalah dengan judul “What is your reputation worth & How much are you prepared to put at risk?”. Tentu saja, perjalanan panjang dari Jakarta ke pulau Bintan, melalui Batam, sungguh sayang kalau tak dinikmati. Jadi, diantara waktu yang ada, kami menyempatkan diri melihat-lihat kawasan wisata terpadu, Lagoi. Saya sudah sering mendengar tentang keindahan kawasan ini, sehingga rasanya sungguh sangat menyenangkan bisa melihat sendiri ke sana.
Lagoi  diperkirakan mampu menjaring 40.000 wisatawan mancanegara setiap bulan, tentu saja yang terbanyak dari Singapura, karena hanya 40 menit perjalanan dari Bandar Bentan Telani (pelabuhan laut di Lagoi) ke Singapura (pelabuhan Tanah Merah).
Pelabuhan Bandar Bentan Telani, di Lagoi. Hanya 40 menit naik ferry ke Singapura
Bandar Bentan Telani, diresmikan oleh Menko Bidang Industri dan Perdagangan, Hartarto, beserta Wakil PM Singapura.
Pelabuhan Bandar Bentan Telani, yang terletak di Lagoi, diresmikan oleh Menko Bidang Industri dan Perdagangan (Hartarto) dan Wakil Perdana Menteri Singapura (Lee Hsien Loong) pada  19 Juli 1994. Pesona lapangan golf dan keindahan pasir putih Lagoi sangat dinikmati oleh wisatawan,  konon katanya lapangan golf Ria Bintan merupakan salah satu lapangan golf terbaik di Asia. Jarak yang cukup jauh dari Tanjung Pinang, jika melalui jalan darat, dengan pemandangan hutan alam yang indah di kiri kanan nya, membuat kawasan wisata ini baru dapat dinikmati kelas menengah ke atas, dan segala sesuatu hampir semua dinilai dengan dolar Amerika atau dolar Singapura. Sempat mengunjungi pelabuhan Bandar Bentan Telani, dan saat ingin membeli kaos untuk oleh-oleh si mbak, harganya $ 15,9 dolar, setelah menawar dengan ketat akhirnya mau dibeli dengan harga Rp.90.000,- per satuan. Maklum, pengunjung di Bandar Bentan Telani 90% adalah wisatawan asing, dan bahasa yang dipakai adalah bahasa Inggris.
Pulau Bintan terletak di persimpangan antara Singapura-Malaysia dan pulau Sumatra, di Kepulauan Riau. Jika dari Batam, bisa naik speed boat dari pelabuhan Telaga Punggur di Batam, langsung menuju kawasan wisata Lagoi. Jika ingin membawa mobil, dari Batam menggunakan kapal Roro, turun di Tanjung Uban, kemudian menempuh jalan darat sekitar 30 an km.  Saat ini banyak bertebaran resort di Lagoi, antara lain: Nirwana Resort Hotel, Bintan Lagoon, Club Med, Mayang Sari Beach Resort Lagoi, Banyu Biru Villa, Banyan Tree Bintan (http://www.activehotels.com).
Interior, dalam Treasure bay

Di depan Tresure Bay, yang baru diresmikan Presiden Sby tanggal 26 Februari 2011
Yang menarik bagi saya, selain hutan yang masih asli, juga adanya wisata pantai dan wisata sungai, rasanya sungguh membuat hati tenteram. Jika berada di kawasan wisata Lagoi, yang jauh dari mana-mana, kita harus bisa menghabiskan waktu dengan menikmati wisata alam, pemandangan yang indah, maupun berolah raga. Tentu saja kesempatan ini, tak saya lewatkan untuk melihat “Treasure Bay” yang baru diresmikan oleh Presiden Sby pada tanggal 26 Februari 2011 (www.presidenri.go.id). Kawasan wisata terpadu diTreasure Bay ini nantinya akan terdapat resort dan villa, pelabuhan, pusat perbelanjaan, hiburan dan restoran, dalam luas area 835 ha. Diharapkan nantinya, wisata di pulau Bintan ini akan sama majunya dengan Singapura di waktu yang akan datang, serta mampu menjaring wisatawan asing sebanyak-banyak nya. Kedekatan dengan Singapura, diharapkan mampu mendukung hal tersebut.

Kolam renang di Bintan Lagoon Resort, dengan laut lepas di latar belakangnya
Kami sempat mampir di Bintan Lagoon Resort, bersamaan dengan rombongan travel yang baru datang, dan sedang ada tari Melayu menyambut tamu. Kami mendapat “wellcome drink” yang tentu saja kami terima dengan suka cita, padahal sebetulnya hanya melihat-lihat hotel, membandingkan dengan Nirwana Resort hotel, tempat kami bermalam. Kami terus jalan ke belakang area hotel, dan sempat memotret kolam renang nya yang  hanya dibatasi pepohonan dari laut lepas. Dari Treasure Bay, kami bisa melihat pemandangan indah sepanjang jalan, ada taman yang luas, sungai, pepohonan. Yang menarik adalah banyaknya patung binatang, nyaris di beberapa tempat sepanjang kawasan Lagoi. Ada patung komodo, monyet, garuda, elang, badak dan lain-lain.
Patung badak di kawasan Lagoi

Pulau Bintan, Surganya Kepulauan Riau

Kemilau Pulau Bintan membuatnya menjadi salah satu tempat menakjubkan yang dimiliki Provinsi Kepulauan Riau. Dengan daya tarik keindahannya ini, Pulau Bintan wajib masuk dalam daftar lokasi wisata yang akan Anda kunjungi selama berlibur di Pulau Sumatera.

Geografi

Pulau Bintan adalah pulau yang berada di Provinsi Kepulauan Riau, yang beribukotakan Kota Tanjung Pinang. Pemerintah Kabupaten Bintan sendiri berada di Bandar Seri Bintan. Posisi Pulau Bintan berada di Semenanjung Selatan Malaysia, Kepulauan Riau. Wilayah Pulau Bintan berbatasan dengan:
  • Sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Natuna
  • Sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Lingga
  • Sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Karimun dan Kota Batam
  • Sebelah timur berbatasan dengan Provinsi Kalimantan Barat
Salah Satu Pantai di Kepulauan RiauPulau Bintan terletak antara °00’ Lintang Utara 1°20’ Lintang Selatan dan 104°00’ Bujur Timur 108°30’ Bujur Barat. Memiliki luas wialayah mencapai 87.777,84 Km², tetapi luas daratannya hanya 1,49%, 1.319,51 Km² saja. Kecamatan Gunung Kijang merupakan kecamatan terluas yaitu 344,28 Km², sedangkan kecamatan yang paling kecil adalah Tambelan yang memiliki luas hanya 90,96 Km².
Dengan iklim yang pada umumnya beriklim tropis dengan temperatur rata-rata terendah 23,9°C dengan kelembaban udara sekitar 85%, memiliki banyak klasifikasi desa/kelurahan, yaitu:
  • Kecamatan Bintan Utara
    • Kelurahan Tanjung Uban Utara
    • Kelurahan Tanjung Uban
    • Kelurahan Tanjung Uban Selatan
    • Kelurahan Tanjung Uban Timur
    • Desa Lancang Kuning

  • Kecamatan Teluk Sebong
    • Kelurahan Kota Baru
    • Desa Sebong Pereh
    • Desa Sebong Lagoi
    • Desa Ekang Anculai
    • Desa Sri Bintan
    • Desa Pengudang
    • Desa Berakit

  • Kecamatan Teluk Bintan
    • Kelurahan Tembeling Tanjung
    • Desa Penaga
    • Desa Pengujian
    • Desa Bintan Buyu
    • Desa Tembeling
    • Desa Pangkil

  • Kecamatan Gunung Kijang
    • Kelurahan Kawal
    • Desa Malang Rapat
    • Desa Teluk Bakau
    • Desa Gunung Kijang

  • Kecamatan Bintan Timur
    • Kelurahan Sungai Lekop
    • Kelurahan Gunung Lengkuas
    • Kelurahan Kijang Kota
    • Kelurahan Sei Enam

  • Kecamatan Tambelan
    • Kelurahan Teluk Sekuni
    • Desa Batu Lepuk
    • Desa Kampung Melayu
    • Desa Kampung Hilir
    • Desa Pulau Pinang
    • Desa Mentebung
    • Desa Pengikik
    • Desa Kukup

  • Kecamatan Toapaya
    • Kelurahan Toapaya Asri
    • Desa Toapaya
    • Desa Toapaya Selatan
    • Desa Toapaya Utara

  • Kecamatan Mantang
    • Desa Mantang Lama
    • Desa Mantang Besar
    • Desa Mantang Baru
    • Desa Dendun

  • Kecamatan Bintan Pesisir
    • Desa Mapur
    • Desa Numbing
    • Desa Kelong
    • Desa Air Kelubi

  • Kecamatan Sri Kuala Lobam
    • Kelurahan Teluk Lobam
    • Kelurahan Tanjung Permai
    • Desa Kuala Sempang
    • Desa Busung
    • Desa Teluk Sasah

Budaya

Budaya Melayu di Kepulauan RiauPulau Bintan adalah gardu perdagangan yang penting setelah Kota Palembang dan Kota Medan. Menurut sejarahnya sebagai pusat pemerintahan kerajaan Melayu Riau, sejak dahulu kebudayaan dan adat-istiadat yang berkembang di pulau ini adalah budaya Melayu. Berada di tengah negara tetangga yaitu Singapura dan Malaysia, menjadi alasan utama Pulau Bintan sebagai pulau strategis. Pergerakan perdagangan tersebut turut berpengaruh pada perkembangan budaya.
Masyarakat Melayu sangat menjunjung tinggi adat yang bersumber dari nilai-nilai agama Islam, karena agama Islam merupakan agama yang mayoritas di Pulau Bintan ini. Hal ini dapat dilihat dari kentalnya nilai Islam dalam budaya masyarakat Melayu di Pulau Bintan. Sehingga biasanya perayaan hari besar Islam pun dilakukan secara meriah. Tradisi masyarakat Melayu yang religius menjadi ciri utama adat-istiadat yang terdapat di Pulau Bintan. Penduduk Melayu Pulau Bintan adalah masyarakat yang religius karena mereka menerapkan nilai-nilai agama Islam dalam kehidupan sehari-hari. Acara “aqiqahan” bagi rasa syukur atas kelahiran seorang anak, khatam Al-quran bagi anak-anak yang telah menamatkan pembacaan Al-quran, serta khitanan bagi anak laki-laki adalah sederet perayaan Islam yang sering dilakukan masyarakat setempat.
Pulau Bintan adalah salah satu pilar perkembangan kebudayaan sastra Melayu. Salah satu yang sangat khas adalah pantun. Ya, Pulau Bintan sangat terkenal dengan seni pantun dan bahkan budaya berpantun masih dijaga hingga kini terutama dalam acara pernikahan. Tidak hanya itu, Pulau Bintan juga disebut sebagai salah satu pusat perkembangan kesusasteraan Melayu yang penting. Hebatnya, sejarah sastra juga meyakini bahwa budaya sastra Melayu yang berasal dari Pulau Bintan adalah salah satu sumber bagi berkembangnya sastra nasional Indonesia.
Dalam hal bahasa, hingga kini secara umum masyarakat setempat masih setia menggunakan dialek Melayu dalam percakapan sehari-hari. Hanya saja, untuk urusan formal seperti sekolah dan instansi pemerintahan tentunya tetap menggunakan Bahasa Indonesia.

Wisata

Pulau Joyo Pulau BintanPulau Bintan menawarkan berbagai macam objek wisata yang dapat Anda kunjungi jika berkunjung ke pulau indah ini. Bintan Resort merupakan tujuan utama oleh para wisatawan ini adalah sebuah tempat yang memiliki pantai yang indah seluas 23.000 Ha. Berpasir putih dan menghadap ke Laut Cina Selatan, pantai ini menawarkan sejuta atraksi bagi para wisatawan, seperti berenang, memancing, snorkeling, surfing, diving, banana boat, flying fish, kayaking, berpetualang dan menikmati ekowisata yang dapat Anda lakukan di sini.
Tak berhenti di Bintan Resort, masih ada segudang koleksi alam yang disimpan oleh Pulau Bintan. Kemudian, kembali merasakan aroma peradaban masa lalu juga akan Anda rasakan kala memasuki lokasi wisata sejarahnya. Diantaranya adalah:
  1. Pantai Sakera
  2. Pantai Trikora
  3. Pantai Lagoi
  4. Gunung Bintan
  5. Pulau Penyengat
  6. Pulau Senggarang
  7. Danau Biru
  8. Vihara Ksitigarbha Bodhisattva
  9. Vihara Avalokitesvara Graha
  10. Mayang Sari Resort Lagoi Resort
  11. Nirwana Resort Lagoi Resort
  12. Mana-mana Beach Lagoi Resort
  13. Banyan Tree Resort Lagoi Resort
  14. Ria Bintan Golf Lagoi Resort
  15. Bintan Agro Resort
  16. Bintan Lagoon Resort Lagoi Resort
  17. Bintan Agro Beach Resort Bintan Agro Resort
  18. Desa Wisata Sebong Pereh
  19. Pantai Wisata Sebong Pereh
  20. Makan Bukit Batu Desa Bintan Buyu KM 42
  21. Makan Datuk Penaon Desa Ekang KM 62
  22.  Air Terjun Gunung Bintan Teluk Bintan KM 52
  23. Goa Gunung Bintan Teluk Bintan KM 52
  24. Danau Bekas Galian Bauksit Tembeling
  25. Pantai Trikora Jl. Trikora KM 51
  26. Air Tejun Gunung Lengkuas Jl. Kijang KM 21
  27. Pantai Sakera Kelurahan Binut
  28. Pantai Sungai Lepah Kelurahan Binut
  29. Makan Sultan Abdurrahman Tambelan
  30. Muhayatsah Tambelan
  31. Teluk Abik Tambelan
  32. Teluk Penepat Tambelan
  33. Pulau Bungin Tambelan

Selama berada di Pulau Bintan, Anda akan sangat dimudahkan dalam hal akomodasi dan transportasi. Dari manapun Anda berada Anda dapat mencapai Pulau Bintan dengan mudah. Dari Bandara Sultan Syarif Qasim, Anda dapat menempuh perjalanan jalur air hingga tiba di Pulau Bintan. Perjalanan darat hampir tidak mungkin dilakukan mengingat kondisi geografis Pulau Bintan. Di sini, Anda akan merasakan sensasi padu budaya Indonesia dan Singapura. Mengenai penginapan Anda hanya tinggal memilih yang sesuai dengan kenyamanan dan budget liburan Anda kali ini. Pilih hotel berbintang atau penginapan murah dengan fasilitas cukup, silakan saja. Pulau Bintan Sumatera siap melayani hasrat wisata Anda.